Minggu, 22 Mei 2016

The Legend, Honda Tiger

Setelah kemarin seharian riding dengan Honda Tiger, rasanya ingin sekali menulis review nya. Honda Tiger memang sebuah legenda di jajaran motor produksi AHM. Legenda karena pertama dan satu satunya motor sport dengan mesin 200 cc 6 speed SOHC, sejak generasi pertama tahun 1993 sampai terakhir tahun 2014 discontinue mesin nya masih sama terkesan minim inovasi walau ada beberapa penyematan teknologi baru.

Yaps kita mulai dari Honda Tiger generasi pertama
Honda Tiger 2000 di launching pertama kali nya tahun 1993 dengan kode produksi GL200. Honda Tiger merupakan pengembangan dari GL series, yakni GL 100, GL 125, GL Max dan GL Pro. Kapasitas mesin yang besar di kelas nya (197cc), mesin 6 percepatan, dan gaya neo classic styling membuat Honda Tiger sangat digemari oleh anak muda saat itu yang mungkin mulai bosan dengan mesin 2 tak. Kehadiran Honda Tiger memberi pilihan yang beragam, animo masyarakat saat itu mirip mirip respon masyarakat ketika Kawasaki Ninja 250 R diperkenalkan pada bulan Mei tahun 2008 silam.


Di tahun 1998, muncul Honda Tiger dengan casting wheel

Tahun produksi: 1993 - 2002

Variasi warna:

1993 - 1996: Hijau gelap, merah marun, biru keunguan, dan kuning yang merupakan edisi terbatas.
1996 - 2002: Perak, hitam.
1998 - 2002: Merah, perak.

Ciri khas:

Lampu belakang dan lampu rem belakang menggunakan satu bohlam.
Lampu depan menggunakan reflektor multilensa.
Handlebar belakang terpisah kiri dan kanan.
Indikator speedometer dan tachometer berwarna hijau dengan dasar putih.
Logo Tiger 2000 pada tangki masih berjenis stiker (1993 - 1996), lalu berganti menjadi emblem logam (1997 - 2002).
Rumah lampu depan & lampu sein warna hitam (1993 - 1996), lalu berlapis chrome perak (1997 - 2002).
Velg jari-jari (1993 - 1998), lalu ada pilihan velg palang dengan palang 6 bermerek Enkei (1998 - 2002).
Desain persis seperti Honda CBX200 dari Brasil.


Honda pada periode produksi ini memiliki sedikit perubahan pada desain dan warna dari generasi sebelumnya.

Kode produksi: GL-200S

Tahun produksi: 2002 - Oktober 2006

Variasi warna:

2004: permulaan varian dual tone color, perak dan hitam.
2005: muncul varian warna biru (velg jari-jari).

Perubahan desain bodi:

Lampu belakang dan lampu rem belakang menggunakan 2 bohlam berjajar horizontal.
Lampu depan menggunakan reflektor diamond-cut.
Handlebar belakang menyatu.
Indikator speedometer dan tachometer berwarna jingga dengan dasar kelabu.
Logo Tiger 2000 pada tangki berjenis emblem logam.
Rumah lampu depan dan lampu sein berlapis chrome perak.



Pada Honda Tiger generasi ini dilakukan perubahan total pada desain tangki, bodi, stoplamp, peredam kejut, dan sistem knalpot.

Kode produksi:

GL-200D (velg jari-jari)
GL-200R (velg palang)

Tahun produksi: Oktober 2006 - November 2008

Pilihan warna:

Hitam
Merah marun
Biru
Perak

Perubahan desain:

Tangki baru dengan shroud besar.
Desain bodi belakang berbentuk meruncing.
lampu rem belakang menggunakan dua bohlam berjajar vertikal.
lampu depan menggunakan reflektor diamond-cut dengan tambahan mini visor di atasnya.
handlebar belakang terpisah kiri dan kanan.
Logo baru berjenis stiker pada tangki bertuliskan TIGER.
Desain velg baru bermerek Enkei.
Shockbreaker belakang dengan tambahan reservoir oli (untuk versi velg palang).
Blok crankcase mesin kiri dan kanan dicat hitam doff.
Desain knalpot baru dengan pelindung panas.
Diperkenalkannya SASS (secondary air supply sistem) untuk mengurangi tingkat emisi gas buang knalpot.



Honda Tiger New Revolution Cruiser

Generasi ini terbagi atas 3 periode:
Honda Tiger 2008

Honda Tiger produk tahun ini dirilis dengan moto "Legendary Ride, New Spirit!" yang menggambarkan semangat baru dari sang legenda produksi Astra Honda Motor.[1] Pada periode ini terdapat perubahan utama pada headlight, panel meter, shroud, tail light, dan muffler heat protector.

Kode produksi: GL-200R1

Tahun produksi: November 2008 - 2010

Variasi warna:

Hitam
Abu-abu

Ciri lain:

Desain shroud model baru.
Lampu belakang menggunakan dua jenis berbeda: LED (lampu rem) dan lampu pijar (lampu senja).
Lampu depan desain baru: asymmetric headlamp dengan lampu utama berbentuk bulat dan lampu jauh berbentuk persegi.

Honda Tiger 2010

Pada periode ini terdapat lebih banyak pilihan, single dan asymmetric lamp. Honda Tiger pada generasi ini memiliki 2 varian yang diproduksi secara paralel, yaitu versi asymmetric headlamp (yang sudah lebih dahulu muncul) dan varian terbaru single headlamp.

Kode produksi: GL-200RA1 (single headlamp)

Tahun produksi: 2010 - 2012

Variasi warna menggunakan tema nama-nama pegunungan di Indonesia dan dunia:

Single headlamp:
Black Bromo
Red Krakatau
Grey Leuser
Dual headlamp:
Black Makalu
Red Shavano
Grey Elbrus
White Cartenz

Honda Tiger 2012

Pada tahun 2012, Astra Honda Motor merilis Honda Tiger dengan empat variasi warna dan striping baru yang menggambarkan penghormatan, kepercayaan, kesetiaan, dan persatuan komunitas pemilik Honda Tiger yang berjumlah 200 komunitas dengan 20.000 anggota. Empat warna Honda Tiger tersebut adalah:

Respect Red
Trust Violet
Loyal White
Unity Black

Spesifikasi :

Tipe Mesin :197 cc, 4 langkah SOHC, berpendingin udara
Bore x Stroke :63,5 x 62,2 mm
Kompresi : 9,0 : 1
Kecepatan Tertinggi :120 km/jam
Daya kuda :17,4 PS / 8.500 RPM
Torsi :1,62 kgf.m / 6.500 RPM
Pengapian :CDI-AC, Magneto
Sistem transmisi :6 percepatan berpola 1-N-2-3-4-5-6
Rangka : Pola berlian
Suspensi Depan : teleskopik
Suspensi Belakang : peredam kejut ganda dengan pengaturan
Rem Depan : cakram
Belakang : tromol/cakram
Ban Depan : 2,75 - 18 - 42L
Belakang : 100/90 - 18 - 47P
Jarak sumbu roda 1330 mm
Dimensi keseluruhan P 1990 mm
L 742 mm
T 1035 mm
Tinggi jok dari lantai 740 mm
Berat :123 kg (dry)
Kapasitas Tangki :13 liter
Kapasitas Pelumas :1 liter
Konsumsi bahan bakar : 1:40 km/liter

Yups itulah ulasan tentang sang Legenda, Honda Tiger. Bertahan dengan spek mesin sejak dulu hingga kini yang tak berubah, membuatnya dicintai sebagian anak muda. First riding impression nya memang ini motor nyaman karena segitiga berkendara sangat pas. Namun, getaran mesin yg merembet sampai ke stang sehingga membuat tangan cepat pegal. Solusi nya ya mengganti balancer stang dengan yg lebih berat dengan karet peredam yang lebih besar.

Andai saya memiliki tiger, cukup dengan tampilan demikian dengan mesin cukup porting polish...

tinggal pasang speedo ori sama visor 2007.. mantab

ok demikian dulu.. hatur nuhun

*diolah dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar